- 1 Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.
- 2 Ia pada mulanya bersama-sama dengan Allah.
- 3 Segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidak ada suatupun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan.
- 14 Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran. (Yohanes 1 : 1,2,3,14)
Yesus Kristus adalah Firman Allah yang hidup. Firman itu pada mulanya bersama-sama dengan Allah, dan Firman itu adalah Allah. Firman itu telah menjadi manusia, datang ke dunia untuk menjalankan suatu misi penting.
Tujuan kedatangan Yesus ke dunia adalah untuk menebus manusia dari hukuman atas dosa. Sebab Adam, Hawa dan keturunannya telah jatuh ke dalam dosa yang hukumannya adalah maut turun-temurun, karena Adam dan Hawa memakan buah terlarang di Taman Eden.
Tujuan kedatangan Yesus ke dunia adalah untuk menebus manusia dari hukuman atas dosa. Sebab Adam, Hawa dan keturunannya telah jatuh ke dalam dosa yang hukumannya adalah maut turun-temurun, karena Adam dan Hawa memakan buah terlarang di Taman Eden.
MENGAPA ADAM, HAWA DAN KETURUNANNYA HARUS DITEBUS OLEH YESUS?
Seperti ada tertulis tentang hukuman atas makan buah terlarang di Taman Eden :
- 16 Lalu TUHAN Allah memberi perintah ini kepada manusia: "Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas,
- 17 tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati." (Kejadian 2 : 16-17)
Tanpa campur tangan Allah, Adam, Hawa dan keturunannya pastilah mati, terbuang selama-lamanya dari surga, karena Adam dan Hawa telah memakan buah pengetahuan di Taman Eden. Tapi Allah adalah Tuhan yang Maha Kasih dan Maha Adil, yang di satu pihak ingin menyelamatkan Adam, Hawa, dan keturunannya dari kematian kekal, tapi Allah juga tidak bisa melanggar perkataan-Nya sendiri.
Maka Yesus Kristus datang ke dunia melalui rahim perawan Maria, sebagai Allah dalam rupa manusia, untuk menggantikan Adam, Hawa, dan keturunannya menjalani hukuman kematian atas dosa. Yesus yang bukan hasil keturunan biologis Adam (karena lahir dari rahim seorang perawan) tidak lahir mewarisi dosa Adam di Taman Eden, Yesus juga tidak pernah berdosa selama hidup-Nya di dunia. Yesus adalah Allah yang menjelma menjadi manusia. Maka hanya Yesus satu-satunya korban yang layak untuk menebus seluruh dosa Adam, Hawa, dan keturunannya.
Misi Yesus untuk menebus dosa manusia digenapi saat Yesus mati di kayu salib untuk menggantikan kita dalam menjalani hukuman atas dosa. Darah Yesus yang tercurah di kalvari membayar lunas hutang dosa kita. Kita bukan lagi hamba dosa, hutang dosa kita sudah dibayar lunas oleh Yesus Kristus.
APAKAH ALLAH MELANGGAR KATA-KATANYA SENDIRI?
"...tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati." (Kejadian 2 : 17)
Adam dan Hawa telah melanggar perintah Allah dengan memakan buah pengetahuan di Taman Eden. Hukumannya pasti adalah kematian kekal. Artinya semestinya Adam, Hawa dan keturunannya terbuang dari sorga selama-lamanya, dan tempatnya adalah neraka yang menyala-nyala, tempat kematian kekal. Lalu mengapa orang yang menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat akan diterima masuk ke surga? Apakah Allah melanggar kata-kataNya sendiri?
Allah tidak berlaku tidak Adil. Hukuman atas dosa tetap harus ditegakkan. Ada Yesus yang menjalani penghukuman menggantikan kita. Allah menunjukkan kesabaran-Nya sekaligus keadilan-Nya dengan mengutus Yesus untuk menebus dosa-dosa kita.
- Kristus Yesus telah ditentukan Allah menjadi jalan pendamaian karena iman, dalam darah-Nya. Hal ini dibuat-Nya untuk menunjukkan keadilan-Nya, karena Ia telah membiarkan dosa-dosa yang telah terjadi dahulu pada masa kesabaran-Nya. (Roma 3 : 25)
- Kristus telah menebus kita dari kutuk hukum Taurat dengan jalan menjadi kutuk karena kita, sebab ada tertulis: "Terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib!" Galatia 3 : 13)
Yesus telah menjalani hukuman menggantikan kita. Seluruh hutang dosa kita telah dibayar lunas oleh Yesus Kristus. Hukum Allah telah ditegakkan.
SETELAH MISINYA SELESAI DI DUNIA, YESUS KEMBALI KE SURGA
- 50 Lalu Yesus membawa mereka ke luar kota sampai dekat Betania. Di situ Ia mengangkat tangan-Nya dan memberkati mereka.
- 51 Dan ketika Ia sedang memberkati mereka, Ia berpisah dari mereka dan terangkat ke sorga. (Lukas 24 : 50-51)
Setelah menyelesaikan misiNya untuk menebus dosa manusia, dengan mati di atas kayu salib, Yesus bangkit dari kematianNya, memperlihatkan diri-Nya pada murid-murid-Nya, menguatkan mereka dan memberikan Amanat Agung untuk membagikan berita keselamatan ke seluruh dunia. Lalu Yesus terangkat ke surga.
Mengapa Yesus harus pergi ke sorga meninggalkan murid-murid-Nya dan kita?
- Karena Yesus memang berasal dari sorga : 13 Tidak ada seorangpun yang telah naik ke sorga, selain dari pada Dia yang telah turun dari sorga, yaitu Anak Manusia. (Yohanes 3 : 13)
- Untuk mempersiapkan tempat bagi kita di sorga : 2 Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu. 3 Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan tempat bagimu, Aku akan datang kembali dan membawa kamu ke tempat-Ku, supaya di tempat di mana Aku berada, kamupun berada. (Yohanes 14 : 2-3)
- Yesus adalah pengantara kita kepada Bapa : 1 Anak-anakku, hal-hal ini kutuliskan kepada kamu, supaya kamu jangan berbuat dosa, namun jika seorang berbuat dosa, kita mempunyai seorang pengantara pada Bapa, yaitu Yesus Kristus, yang adil. (1 Yohanes 2 : 1)
- Kita tidak ditinggalkan sendirian, tetapi Roh Kudus diutus pada kita untuk menyertai kita : 16 Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya,.. (Yohanes 14 : 16)
Misi Yesus Untuk Dunia
0 comments: